9 ABK Kapal MV Voyager Indonesia Terlantar Tak Bisa Pulang di Pelabuhan Guam 5 Bulan Tak Digaji

Berita Batu Hari Ini
Reporter: Benni Indo
Editor: Irwan Sy (ISY)
SURYAMALANG.COM | BATU - Sebanyak sembilan anak buah kapal asal Indonesia terlantar dan tidak bisa pulang ke Indonesia dari Pulau Guam, Amerika Serikat.
Kesembilan orang tersebut terdiri atas dua orang warga Kota Batu yakni Agus Brigianto dan Ali Akbar Cholid.
Lalu empat orang dari Kota Malang yakni Bambang Suparman, Gunawan Soeharto, Dicky Wahyu dan Fajar Nur.
Masing-masing satu orang dari Kabupaten Lumajang, Blitar dan Sidoarjo adalah Muhammad Khafid, Fery Sujatmiko dan Yusman Shobirin.
Ali Akbar Cholid (27) awak asal Kota Batu dalam sambungan telefon menceritakan, ia berangkat ke Guam untuk menjual kapal yang bernama MV Voyager milik orang Kanada.
Ali berangkat dari Bali sejak April, lalu tiba di Guam pada Juli 2021.
Setelah tiba di sana, ternyata tidak ada yang membeli kapal tersebut, sementara pemiliknya berada di Kanada.
Ali dan rekan-rekannya sudah berulang kali menanyakan kejelasan kepada pemilik MV Voyager.
“Kami hanya diberi janji saja. Katanya pekan depan dipulangkan. Dijanjikan pekan depan terus,†paparnya, Kamis (28/10/2021).
0 Response to "9 ABK Kapal MV Voyager Indonesia Terlantar Tak Bisa Pulang di Pelabuhan Guam 5 Bulan Tak Digaji"
Post a Comment