Mendag Kejar Perdagangan RI-UEA Meroket 3 Kali Lipat

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menargetkan nilai perdagangan jual dan beli antara RI dan Uni Emirat Arab (UEA) bisa naik setidaknya 2-3 kali lipat dari catatan saat ini, yakni US$2,9 miliar per tahun.

Ia menyebut target bisa tercapai lewat perjanjian Indonesia-Uni Emirat Arab Comprehensive Economic Partnership Agreement (IUEA-CEPA) yang saat ini masih dalam tahap perundingan.

Menyanggupi permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Lutfi mengamini target IUEA-CEPA dapat dirampungkan dalam kurang dari setahun.


"Sekarang ini nilai perdagangan jual-beli senilai US$2,9 miliar dan rencananya setelah penandatangan IUEA-CEPA kita setidaknya bisa mendapat 2-3 kali lipat daripada angka tersebut," kata Lutfi pada konferensi pers daring, Jumat (3/9).

Dia mengaku optimis bisa mencapai target melihat beberapa bidang yang menjanjikan. Salah satunya, ekspor emas dan perhiasan emas ke UEA.

Menurut Lutfi, emas dan perhiasan emas menjadi komoditas ekspor non-migas kelima terbesar atau setara US$8,2 miliar. Dari total tersebut, 37 persen di antaranya diekspor ke negara transit.

Beberapa dari negara transit tersebut kemudian menjual emas dari Indonesia lebih murah ke UEA karena memiliki perjanjian perdagangan bilateral.

Ia menyebut negara transit bisa menjual emas dan perhiasan asal Indonesia lebih murah 5 persen daripada UEA membeli langsung dari Indonesia. Dengan memiliki IUAE-CEPA, ia berharap emas dan perhiasan bisa langsung dikirim tanpa negara perantara.

"Di saat bersamaan kita hanya menjual US$76 juta kepada UEA secara langsung karena dengan perjanjian perdagangan tersebut berarti menjual barang-barang indonesia lebih murah 5 persen," ujarnya.

[Gambas:Video CNN]

(wel/age)

0 Response to "Mendag Kejar Perdagangan RI-UEA Meroket 3 Kali Lipat"

Post a Comment